Hutan Hangus
Penerjemah: DaffaNieR
???: Suatu kehormatan menerima kehadiran nona muda di The Walden.
???: Berkat kebaikan Anda kali terakhir, kami dapat menemukan obat baru sebelum Undang-Undang Larangan Nasional diberlakukan. Tentu saja, saya akan mengirimkan pesanan Anda tepat waktu.
???: Ya, semuanya baik-baik saja …. Tidak, Anda tidak usah terlalu mengkhawatirkan Kongres.
???: Anda perlu percaya pada mereka.
???: Manusia, mereka membicarakan yang harus dibicarakan namun tidak mengerjakan yang harus dikerjakan, tetapi mereka cenderung memilih pihak yang terlihat lebih etis.
???: Jangan cemas. Kami akan membuat hari nona muda menyenangkan.
???: Hmm … cuacanya bagus.
???: Dan ideal untuk Badai yang luar biasa.
???: Menurut artikel Louise Strong pada New Yorker di tanggal 5 Februari, orkestra jazz Duke Ellington akan tampil di The Walden malam ini!
???: Penampilannya akan jadi yang terbaik! Ramai! Berirama! Asyik! Sebagaimana harusnya grup musik jazz ….
Tuan Karson: Lagi-lagi Anda seperti ini, Nona Sotheby. Tak perlu membacanya dengan keras-keras begitu.
Tuan Karson: Tuan di Inggris telah mengizinkan kepergian Anda. Juga, saya barusan bicara pada pemilik The Walden lewat telepon.
Sotheby: Horee!
Tuan Karson: Horee? Bukan itu yang sepatutnya dikatakan seorang nona muda.
Sotheby: Tuan Karson, Sotheby sudah dewasa.
Sotheby: Dan kali ini aku pergi bukan untuk main. Aku pun ada misi besar untuk menyelamatkan orang.
Tuan Karson: Baiklah, baiklah. Asalkan jangan mengedarkan ramuan nutrisi baru Anda. Nona Moissan akan risau jika beliau melihat Anda pulang dengan wajah kecewa.
Sotheby: … kalau begitu aku pergi!
Tuan Karson: Salah jalan, Nona. Mobilnya ada di pintu depan.
Sotheby: Hah! A-aku tidak butuh pengawal! Kali ini Tuan bilang aku boleh pergi sendirian!
Tuan Karson: Perhatikan tata krama Anda, Nona. Kali ini tidak ada pengawal untuk Nona.
Tuan Karson: Hutan dekat bar cukup berbahaya. Kami harus menjemput Nona secara langsung untuk jaga-jaga.
Tuan Karson: Singkatnya, setelah masuk bar, staf akan mengantarkan Nona ke tempat duduk Nona.
Tuan Karson: Ingat, hanya menonton. Tidak boleh minum alkohol atau minuman ramuan yang memengaruhi mental. Jangan bicara dengan orang asing. Black bottom1 juga tidak boleh ….
Tuan Karson: Hmm? Nona?
Sotheby: Aku! Mengerti!
Tuan Karson: *huft*
Krak … krak ….
Sonetto: Hutannya … suram banget.
Sonetto: Semua tumbuhannya mati. Tidak ada tanda-tanda kehidupan sama sekali. Bahkan kulit cabang pohon sudah hangus.
Sonetto: Kelihatannya mengalami kebakaran dahsyat.
Sonetto: Yah, seandainya jalannya bukan lewat sini, aku benar-benar tidak mau masuk hutan ini ….
Vertin: Ngomong-ngomong, Sonetto, pernah dengar cerita hantu tentang “api”?
Sonetto: …?!
Sonetto: Tidak. Tidak pernah.
Vertin: Oh. Katanya di awal-awal abad 20, ada kebakaran hutan besar di Washington.
Vertin: Para korban sayangnya tak ingin lepas dari dunia, kemudian jadi hantu-hantu gelap di hutan.
Sonetto: Um ….
Vertin: Mereka mengikuti para pengelana tanpa suara, dan demi melihat wajah semua orang dengan jelas, mereka akan ….
Sonetto: Ah! Aku tidak dengar …. Jalan di dedaunan kering ini terlalu berisik. Yang kudengar cuma suara mendesing di belakangku.
APPLe: Betul, APPLe ini dengar suara berisik juga.
Sonetto: … umm? Tuan APPLe, kenapa kau di depanku? Kalau begitu ….
???: Ahh! H-hantu ….
Vertin: Banyak makhluk-makhluk tak dikenal! Sonetto, tetap di belakangku!
Vertin: (Semuanya, bersiap bertarung!).